Doloksanggul; -Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor, SE memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi ‘Ketupat Toba 2022’ (22/4) di Pelataran Perkantoran Bukit Inspirasi Doloksanggul. Sebagai Perwira Apel, Kompol Septian Dwi Rianto, SH, SIK, MH.
Hadir pada apel gelar pasukan Ketupat Toba 2022 ini, Forkopimda, Kapolres Humbang Hasundutan AKBP Achmad Muhaimin, SIK, MH, Kajari Humbang Hasundutan, Anthony, SH, Dandim 0210/TU diwakili Pabung Humbang Hasundutan, Mayor Inf. Horas Sitorus, Instansi Vertikal, Sekda Drs. Tonny Sihombing, MIP, para Staf Ahli, Asisten, Pimpinan OPD dan sejumlah jajaran kepolisian.
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si dalam sambutannya yang dibacakan Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE menyampaikan bahwa Apel Gelar Pasukan Operasi “Ketupat-2022” diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran Polri, dengan mengambil tema “Apel Gelar Pasukan Operasi “Ketupat2022”, wujud sinergi Polri dengan Instansi terkait untuk menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443 H/2022”.
Inti dari penyampaian Kapolri yang di bacakan oleh Bupati Humbahas pada kesempatan itu merupakan, guna mendukung keberhasilan pelaksanaan Operasi “Ketupat-2022”, yaitu sebagai berikut: Pertama, jaga stamina dan kesehatan mental beserta fisik selama perjalanan Operasi, niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah kepada Tuhan YME; Kedua, lakukan deteksi dini terhadap dinamika dan fenomena yang berkembang sehingga dapat
melakukan langkah-langkah pencegahan yang prediktif. Ketiga, laksanakan pengamanan secara profesional dan humanis, berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dimanapun dan kapanpun. Rekan-
rekan adalah wujud representasi negara di tengah-tengah masyarakat. Keempat, Gelar kekuatan Polri pada Pos-Pos.
Pengamanan dan Pelayanan serta di Titik-titik rawan kriminalitas, titik-titik kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, sehingga mampu bertindak cepat dan tepat dalam melakukan tindakan Kepolisian guna menjamin masyarakat aman dan sehat. Kelima, lakukan koordinasi dan kerjasama dengan satgas Covid-19 untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi terjadinya lonjakan mobilitas masyarakat saat libur Idul Fitri 1443 H/2022 dengan
melakukan test antigen secara acak terhadap warga masyarakat di tempat keramaian seperti rest area, mall, tempat wisata, dll untuk memonitor kemungkinan terjadinya penyebaran Covid-19 di area-area tersebut.
Keenam dorong para pengelola tempat wisata,
pusat perbelanjaan, dan tempat lainnya yang dapat menimbulkan kerumunan untuk memasang dan menerapkan aplikasi Peduli Lindungi.
Ketujuh, satgas pangan agar betul-betul
memainkan peran untuk membantu pemerintah dalam menjamin ketersediaan bahan-bahan pokok dan pengendalian harga. Kedelapan, mantapkan kerja sama, sinergi, dan soliditas para pihak yang terlibat. Satukan visi dan tujuan demi keberhasilan pelaksanaan operasi.
(Abed)
Discussion about this post