Doloksanggul: -Tim dari Cabang Olahraga (Cabor) Wushu Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) yang bertanding dalam Pekan Olah Raga Sumatera Utara (Porprovsu) XI di pesta olahraga paling bergengsi di tingkat Provinsi Sumut Tahun 2022 ini, membuat harum nama Humbahas.
Prestasi yang membanggakan tersebut, karena terbukti mereka berhasil mengumpulkan 2 Medali Emas, 2 Medali Perak dan 1 Medali Perunggu.
Pun, atas raihan ini Kabupaten Humbahas sekaligus menempatkan tempat ke-2 (dua) terbaik Wushu di Suamtera Utara setelah Kabupaten Karo dengan meraih 8 Medali Emas dan 1 Perunggu.
Untuk kedua peraih medali emas dari Humbang Hasundutan tersebut adalah atas nama Kennedy Sihombing, yang merupakan warga kecamatan Lintongnihuta dan Alumni SMK N 1 Lintongnihuta sekarang tercatat sebagai mahasiswa di salah satu universitas medan dan Ursulla Duti Oktria Simamora, Ursulla merupakan warga Onanganjang dan alumni SMA Negeri 1 Onanganjang dan sekarang kuliah di Unimed Medan.
Sedangkan peraih 2 (dua) Medali Perak tercatat atas nama Kores Guntaro Lumbangaol warga Kecamatan Onanganjang dan Suprianto Silaban. Dan terakhir peraih Medali Perunggu atas nama Esterlina Pasaribu alumni SMA Negeri 1 Doloksanggul warga Doloksanggul.
Pelatih Wushu Kabupaten Humbahas Jesdin Lumbangaol, Kepada media ini (03/11) mengatakan sangat bersyukur atas prestasi yang diraih para anak didiknya dan merupakan prestasi yang membanggakan yang mereka persembahkam bagi seluruh masyarakat Humbahas. Jesdin berharap agar prestasi itu kedepan bisa lebih ditingkatkan lagi, dan atau semangat baru kepada generasi muda Humbahas dalam dunia olahraga kedepan, Ia pun menambahkan dengan capaian ini, agar kedepan pemerintah lebih memperhatikan dunia olahraga khususnya Wushu agar tercapai harapan generasi muda dalam mempertahankan atau mewujudkan prestasinya dimasa mendatang.
“Kami berharap agar pemerintah kita melakukan pembinaan dalam pengembangan olahraga ini, dengan jujur hingga sampai saat ini belum ada sasana atau tempat latihan kami sebenarnya. Dan kami selama ini latihan ditempat terbatas dan minim fasilitas. Peningkatan biaya anggaran pembinaan hingga dukungan moral seperti pemberian bonus atas prestasi, ini sangat penting bagi kami dan termasuk semangat buat anak didik kita, seperti sekarang ini, awalnya dengan modal pas-pasan kami berangkat dan sangat terbatas materi, tetapi hannya semangat untuk meraih prestasi kami harus bertanding demi anak didik kita, dan Puji Tuhan kita bisa memenangkan 2 medali emas, 2 medali perak, dan 1 medali perunggu. Itu semua adalah berkat Doa masyarakat Humbahas” ujarnya.
Terkahir, Jesdin mengatakan saat ini mereka fokus dalam Pelatnas 2022 yang direncanakan digelar bulan Desember mendatang di Jakarta, karena dari Cabor Wushu hannya dari Kabupaten Humbanghasundutan dari Sumatera Utara yang mengutus dua orang peserta, mereka adalah Samuel Marbun dan Yanto Rizal Silaban.
(Abed)
Discussion about this post