Pollung– Ceo Jerman dan Pt.Mega Inovasi Organik (MIO )dan Pihak Bank Indonesia (BI) berkunjung ke Desa Ria-ria untuk Melihat langsung budidaya andaliman dan proses Panen Andaliman milik anggota Kelompok Andaliman DOSROHA desa Ria-ria di hutan andaliman, kamis (16/6/2022) lalu.
Kunjungan perusahaan ini di mulai dengan makan siang bersama anggota kelompok andaliman di green house atau tempat Pengeringan andaliman.
Dari Eropa(Jerman) ada 5 orang dan dari Pt MIO Jogjakarta 1 orang dan didampingi Pihak dari Bank Indonesia(BI) 2 orang dan kemudian dilanjutkan ke hutan andaliman.
Mereka sangat terkesan melihat langsung petani membudidayakan andaliman dan proses panen andaliman yang tumpang Sari dengan pohon kemenyan di lapangan.
Anggota Kelompok Andaliman DOSROHA Berdiri sejak tahun 2018 yang beranggotakan 38 orang dan sudah bekerjasama sama dengan Pt MIO yang menggandeng Negara Eropa khususnya Jerman,keistimewaan dari Hasil Kerjasama ini adalah ketika Harga Andaliman merosot di pasar,Pt MIO sanggup menampung Andaliman dari kelompok ini Dengan harga 40 ribu rupiah perkilonya dan waktu harga naik 40 ribu rupiah keatas di pasar,Pt MIO ini mendukung petani andaliman untuk menjual ke pasar,karena mereka tidak mau petani andaliman ini jadi merugi.
Terbukti dari kepedulian Pt MIO ini terhadap kelompok Andaliman
Langsung menurunkan Ceo Dari Eropa untuk melihat langsung proses panen di hutan milik anggota kelompok Montas Lumbangaol sampai ke proses tempat Pengeringan atau green house di dusun 5 desa Ria-ria kecamatan pollung kabupaten Humbanghasundutan.
Beberapa orang anggota Kelompok ini ditanyain oleh Pihak Pt MIO tentang kendala petani andaliman dilapangan,Japaima siregar,Parlin Lumbangaol dan boru Siregar menyebutkan,”kendalanya adalah ketika kami hendak mau panen cuaca tidak mendukung dan itu sudah menjadi resiko pekerjaan kami,untuk kebutuhan andaliman bagi kami hanya seperlunya,untuk sambal,masak ikan dan masak daging, selebihnya kami jual kepasar,”ujarnya.
Kami kelompok andaliman Sangat berterimakasih banyak buat perusahaan ini
Semoga Pt MIO semakin sukses dan berkembang agar kuota andaliman dari kelompok kami bisa bertambah banyak,karena Pt MIO ini sangat membantu kami, walaupun di kisaran kuota 10 kg perminggu dari tiap anggota kelompok,sebab atas kerjasama perusahaan ini jadi nantinya bisa memacu harga andaliman naik di pasar.
Kordinator kelompok Andaliman DOSROHA Baginda Lumbangaol berharap akan kedatangan Pt MIO dan orang Eropa ini akan menambah kuota Andaliman, contohya dari kuota 2 ton basah untuk tahap ini dan tahap berikutnya kalau bisa mencapai 5 ton basah andaliman yang akan ditampung Pt MIO,karena sampai
saat ini kerjasama petani dengannya yang dipercaya i Perusahaan jadi kordinator masih dalam keadaan yang sangat baik.
Ditambahkannya,kelompok andaliman ini mulai dari terbentuk sampai sekarang masih berjalan dengan baik,kalau masalah harga berapa perkilonya dari perusahaan itu yang saya kasih ke anggota kelompok kita tanpa ada potongan sepeserpun,karena itu adalah salah satu komitmen saya sebagai kordinator untuk kelompok andaliman ini, makanya kelompok ini bisa berjalan dengan lancar,”imbuhnya
Ketika ditanyai oleh awak media apa saja yang terkendala dalam kelompok andaliman ini,Baginda mengutarakan,”bahwa Green house atau tempat pengeringan andaliman ini ukurannya sangat minim 4x6m karena bangunan ini pun berdiri dari swadaya saya sendiri dan saya mengharapkan dukungan dari pihak Pemkab Humbahas agar sudi kiranya membantu pembuatan Green house yang ukurannya bertambah luas demi kesejahteraan masyarakat petani andaliman khususnya di Desa Ria-ria,”ujarnya.
(Abed)
Discussion about this post