Asahan | TIPIKOR.net
Truk pengangkut CPO BK 9937 VP melaju kencang dari arah Rantau Parapat menuju Medan,saat berada di wilayah Jalinsum Pulau Rakyat diduga Sopir Truk Kasim (23th) rasa lelah dan ngantuknya memuncak akibatnya hilang kendali.Setelah sempat bersenggolan dengan mobil Pick up Grand Max BK 9453 VW dari arah berlawanan,Sopir Kasim langsung banting stir menerobos masuk ke komplek SMPN 1 Pulau Rakyat Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan.

Akibatnya,Pintu pagar ambruk dan sejumlah pepohonan tumbang sehingga suasana lingkungan sekolah pun saat itu jadi berantakan.
Peristiwa terjadi pada Senin (6/9/2021), sekira pukul 04 35 wib pagi hari.Seperti informasi yang dihimpun awak media ini,tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.Sopir Kasim status lajang warga Hessa Air Genting Pasar 14 Kabupaten Asahan yang sempat terjepit dan diduga mengalami patah tulang kaki dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Pulau Rakyat, Juraida, S.Pd saat ditemui awak media di lokasi kejadian mengatakan informasi yang diterimanya bahwa peristiwa itu terjadi sekira pukul 05 WIB pagi setelah dihubungi penjaga sekolah.
“Pak penjaga sekolah telepon,Truk tangki tabrak sekolah kita Bu!,ungkapnya.
Mendengar informasi tersebut,dirinya langsung menuju sekolah dan mendapatkan Truk tangki CPO tanpa muatan ini telah terparkir di lingkungan komplek sekolah dan melihat Sopir truk masih menjerit kesakitan dalam keadaan terjepit.
“Kasian supirnya menjerit minta tolong, tapi macam mana kami mau menolong kakinya terjepit bagian truk” cetus Juraida.
Menurut Juraida bahwa SMPN 1 Pulau Rakyat merupakan sekolah AdiWiyata,
yang dimana sekolahnya akan mendapat kunjungan Tim Penilai sekolah Adiwiyata dari Jakarta dalam waktu dekat ini,dan
atas kejadian ini pihaknya langsung melaporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan.
“Sekolah kita kan Sekolah Adiwiyata dan mau dikunjungi Tim Penilai Adiwiyata dari Jakarta,dan atas kejadian ini pihak sekolah minta kepada pihak perusahaan truk agar kerusakan infrastruktur sekolah yang rusak segera diperbaiki kembali,” harap Juraida.
Atas kejadian ini,lanjut Kasek Juraida kerugian pihak sekolah ditaksir puluhan juta rupiah, karena kerusakan bukan pada pintu pagar berbahan stainlees aja tapi bangunan gapura dilapisi keramik dan ruas tembok pagar beton beberapa meter juga ambrol dihantam Truk.
Kapos lantas Polsek Pulau Raja Aiptu TM Sukarja SH saat ditemui awak media ini dan Wartawan,Selasa (7/9/2021) mengatakan peristiwa ini terjadi diduga karna Sopir truk mengantuk jadi hilang kendali.”Sopirnya ngantuk jadi dianya(=sopir) hilang kendali akibatnya setelah bersenggolan dengan kenderaan lain langsung menghantam pintu pagar sekolah.Dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,Sopir sempat terjepit diduga hanya mengalami patah tulang kaki”,ungkap Kapos lantas.(MT/83)
Discussion about this post